Hari ini: Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami

Hari ini: Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami - Apa Kabar Hari Ini? Apa Kabar Hari Ini, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Hari ini: Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita & Hiburan, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Hari ini: Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami
link : Hari ini: Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami

akhi-media.blogspot.co.id - Mari berbicara untuk beropini tentang Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami

Add caption

KOTA MATARAM - Perjuangan warga asal Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima dalam membongkar praktek dugaan konspirasi terbitnya Sertifikat Hak Milik (SHM) di watasan Pantai Amahami dilalui lewat Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) di Mataram. Prosedur Gugatan Perwakilan Kelompok (Class Action) ini terkait sengketa lahan di So Amahami yang dilakukan oleh 15 orang warga Kota Bima. 

Juru Bicara yang sekaligus Ketua Tim Pergerakan Penolakan Timbunan Pantai Amahami, , Herman, M. Pd mengungkapkan persidangan di PTUN Mataram yang digelar, Kamis, 29 November 2018. sekitar pukul 10:00 WITA adalah persidangan yang terbuka yang kedua kalinya.

"Sebelumnya sudah dilakukan lima kali sidang tertutup dan tidak pernah dihadiri oleh pihak BPN Kota Bima yang menerbitkan sertifikat yang sudah digugat di PTUN saat ini," ujar Herman, kemarin.

Baca juga: 
Herman mengaku, melaui kuasa hukum BPN Kota Bima, Viona Elvia, SH tidak bisa menjelaskan di dalam hasil jawaban tergugat. Menurut dia, selain proses legal yang sedang berlangsung di PTUN Mataram. Hasil kordinasinya dengan pihak anggota DPRD Kota Bima. Kasus timbunan Pantai Amahami juga akan dilakukan pembentukan Panitia Khusus (Pansus).

"Masalah ini juga sudah di respon oleh Anggota DPRD Kota Bima, Hasil kordinasi kami. akan dibentuk Pansus pada masa sidang pertama di bulan Januari 2019 mendatang," ujar dia. 

Herman dan bersama warga lainnya saat menyegel kantor BPN Kota Bima terkait dengan sengketa lahan di So Amahami beberapa waktu yang lalu. METROMINI/Dok
Ia berharap, dalam perjuangan bersama warga asal Kelurahan Dara ini, semua sertifikat yang telah diterbitkan oleh BPN Kota Bima pada So Amahami dapat dibatalkan semua. Sebab, ia menegaskan, lahan yang ada di So Amahami adalah laut yang ditimbun oleh oknum warga selama bertahun-tahun yang lalu. 

"Untuk memastikan bahwa lahan di So Amahami adalah laut yang ditimbun, dibuktikan dengan hasil rapat koordinasi antara Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi NTB bahwa dari hasil foto satelit di 2017 lalu, kawasan yang sudan menjadi daratan saat ini merupakan laut di tahun 2017 lalu," pungkasnya. 

Ia mengatakan, untuk sidang selanjutnya di PTUN Mataram akan digelar pada tanggal 6 Desember 2018 dengan agenda replik dari para penggugat.

"Kami akan kembali ke Mataram untuk sidang di PTUN yang ditetapkan akan dilangsungkan tanggal 6 Desember 2018 dengan agenda sidang replik para penggugat," tutup Dosen STKIP Bima itu. (RED)


Demikianlah Artikel Hari ini: Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami

Sekianlah artikel Hari ini: Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Hari ini: Belasan Warga Gugat BPN Kota Bima di PTUN, Terkait Sertifikat Lahan Hasil Timbunan So Amahami dengan alamat link https://akhi-media.blogspot.com/2018/11/hari-ini-belasan-warga-gugat-bpn-kota.html

Subscribe to receive free email updates: